Jakarta, kabar.pro – Badan Gizi Nasional (BGN) bersama pihak kepolisian sedang melakukan investigasi terhadap operasionalisasi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) terkait insiden keracunan massal yang menimpa 335 siswa di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah. Kejadian ini terjadi setelah para siswa menyantap hidangan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Menurut Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati, investigasi ini dilakukan secara paralel dengan penanganan medis terhadap para korban. “Secara paralel, BGN juga sedang melakukan investigasi bersama pihak kepolisian terhadap operasionalisasi SPPG terkait insiden keamanan pangan di Banggai Kepulauan,” ujar Khairul pada Minggu (21/9/2025).
Khairul juga memastikan hasil audit dan investigasi akan segera disampaikan secara transparan kepada publik. BGN menegaskan fokus utamanya saat ini adalah penanganan cepat pasien dengan koordinasi intensif bersama Kementerian Kesehatan, TNI, kepolisian, dan pemerintah daerah.
Sebelumnya, Kepala BGN Dadan Hindayana telah menyampaikan keprihatinannya atas kasus keracunan massal yang terjadi di beberapa wilayah. Dadan bahkan mengaku khawatir setiap kali ada SPPG baru yang mulai mengolah makanan untuk program MBG. Kejadian ini menambah daftar kasus keracunan dalam program MBG, sehingga BGN berkomitmen untuk mendalami penyebabnya agar kejadian serupa tidak terulang.